bismillahirrahmanirrahim assalamualaikum wr wb.penulis ingin memberikan sedikit pengalaman tentang toko yang penulis kelola dimana banyak sekali rintangan yang di hadapi sampai pada akhirnya masih tetap berdiri sampai sekarang.
Toko jengki sudah lama berdiri,dan sebelum adanya warung warung kecil seperti sekarang ini toko jengki sudah eksis duluan kira kira berdiri sejak tahun 60an ,sebelum saya lahir toko ini sudah ada.pasang surutnya toko ini sangat dirasakan sekali oleh saya,karena sejak kecil saya sudah ikut membantu bagaimana cara mencari barang dan sampai akhirnya menjual ke costumer,ternyata tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan,memang kalau dilihat sekilas tentang bisnis yang saya jalani sangat mudah hanya membeli produk dan menjualnya,tetapi bukan cuma itu saja banyak kendala lain yang menjadi tantangan untuk saya.
Pasang surutnya toko ini bisa menjadi sebuah pelajaran buat saya,karena yang namanya bisnis bukan hanya untuk mencari keuntungan semata,pasti ada kerugiannya antara lain kerugian yang dapat merugikan toko contohnya yaitu rugi dalam hal pembelian barang maupun penjualan barang,dan juga rusaknya barang yang tidak dapat direturn adapun kerugian lain yaitu bencana banjir karena saat ini banjir sudah melanda didaerah kami,setiap tahun sudah menjadi langganan banjir,dan masih banyak lagi kerugian kerugian lainnya.
Jayanya toko ini saya rasakan pada saat saya masih kecil dimana toko ini sangat maju dan juga barang yang dijual sangat banyak,entah orang menyebutnya toko serba ada karena toko ini menjual berbagai macam produk,mungkin bisa dibilang seperti hypermart atau carefourt waduhhh lebay kale hehehe...tetapi memang kenyataannya sperti itu.kejayaan yang saya rasakan yaitu dimana costumer sangat banyak dan juga transaksi pembelian barang maupun penjualan barang begitu besar jika membeli barang untuk kebutuhan penjualan sampai keluar masuk pasar entah itu pasar yang ada diwilayah jak ut,jak bar ataupun pusat.
pada masa memasuki krisis moneter tahun 1998,toko ini mulai terasa adanya penurunan omzet penjualan tetapi dampaknya tidak begitu besar.memasuki tahun milennium tahun 2000,dimana pengangguran sudah banyak,pekerjaan sudah mulai sulit dicari,orang orang yang pada punya modal ikut berlomba lomba membuka usaha seperti saya,semakin banyaknya warung didaerah saya maka otomatis mempengaruhi omzet penjualan dan juga persaingan harga semakin ketat.
Alhamdulillah sudah 65 tahun toko ini masih tetap berdiri dan juga masih dipercaya oleh costumer,karena toko saya masih ada kaitannya dengan kesehatan dimana costumer masih percaya apa yang saya jual dan berikan kepada mereka.
Barang yang kami jual/pasarkan meliputi:
1.Sembako
2.Obat obatan
3.Kosmetik
4.Alat Tulis (ATK)
5.Alat Listrik
6.Makanan/Minuman
7.DLL
Demikian kisah tentang tentang toko jengki,penulis mohon maaf kalau ada kesalahan atau kekurangan kata kata dalam penulisan trimakasih.

Komentar